• Oct 31, 2025
• Taufik Ungke

Kotamobagu, 31 Oktober 2025 – Dalam rangka mendukung pengembangan ekosistem gim Indonesia, Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif melalui Direktorat Gim menyelenggarakan pelatihan bertema "Pemanfaatan Gim Papan (Board Game) Sebagai Penguatan Pendidikan yang Interaktif dan Partisipatif". Acara yang diadakan di Hotel Sutanraja, Kotamobagu, Sulawesi Utara, ini dihadiri oleh berbagai pelaku ekonomi kreatif, guru, dan orang tua dari Kabupaten Bolaang Mongondow Timur.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Bapak Eko Marsidi, turut hadir dalam acara tersebut dan memberikan sambutan. Dalam sambutannya, Bapak Eko menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif ini, yang dinilai penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui media pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan, seperti board game. "Pelatihan ini adalah kesempatan untuk memperkenalkan cara-cara baru dalam pendidikan yang lebih interaktif dan partisipatif. Saya berharap peserta dapat memanfaatkan ilmu yang diperoleh dalam pelatihan ini untuk menciptakan dampak positif di daerah kita," ujarnya.

Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bolaang Mongondow Timur Bapak Argo Sumaiku dan beberapa narasumber berkompeten di bidang pengembangan board game, seperti Ibu Nailys Syifa, Owner PT Segara Indonesia Games, yang memimpin sesi pertama dengan tema "Kelas Menjadi Seru dengan Board Game". Sesi kedua diisi oleh Bapak Rizky, Board Game Designer dari Universitas AMIKOM Yogyakarta, yang memberikan pelatihan tentang "Menciptakan Board Game".

Peserta dari berbagai latar belakang, seperti pelaku ekonomi kreatif, guru, dan orang tua, antusias mengikuti pelatihan ini. Mereka berkesempatan untuk belajar langsung dari para ahli mengenai cara membuat dan memanfaatkan board game sebagai alat bantu dalam pendidikan yang lebih menyenangkan dan interaktif.

Pelatihan ini merupakan bagian dari program Kementerian Ekonomi Kreatif untuk mendorong pertumbuhan industri kreatif dan meningkatkan kualitas pendidikan di seluruh Indonesia, dengan fokus khusus pada daerah-daerah yang memiliki potensi besar dalam bidang ini.

Dokumentasi acara menunjukkan suasana yang ramai dan penuh semangat, dengan peserta yang sangat antusias mengikuti setiap sesi pelatihan.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan semakin banyak individu yang dapat mengembangkan potensi board game untuk pendidikan di daerah mereka, serta memperkaya metode pengajaran yang lebih menarik dan efektif.